Friday 29 November 2013

BIOGRAFI

 



Nama lengkap saya Ariyanti, biasa dipanggil Tatik. Saya lahir di Kulon Progo, 11 Februari 1995. Saya anak pertama dari dua bersaudara. Anak perempuan dari  bapak Ngadiran dan ibu Hartini. Saya berasal dari kalangan keluarga yang sederhana, ayah bekerja sebagai Petani, dan ibu sebagai wiraswasta, saya  bangga mempunyai orang tua seperti mereka.  Kami tinggal di sebuah gubuk sederhana, tepatnya di Dusun Bonosoro,Bumirejo, Lendah, Kulon Progo. Hobi saya memasak, menyanyi, berpetualang, dll. Saya beragama Islam.

Pertengahan tahun 2000, merupakan awal saya  memulai pendidikan di  sekolah taman kanak-kanak TK ABA  Bangeran. Saya menempuh pendidikan tersebut selama 1 tahun. Tahun 2001 saya melanjutkan ke jenjang  sekolah formal di SD Negeri Banasara. Setelah enam tahun kemudian, akhirnya saya tamat dari pendidikan sekolah dasar. Kemudian  saya  melanjutkan pendidikan di SMP N 1 Lendah  seperti  yang saya cita-citakan, tamat pada tahun 2010. Bagi saya masa SMP merupakan  masa-masa yang  paling menyenangkan,  sebab  penuh dengan rasa kebersamaan, kekompakan, kekeluargaan dan kasih sayang . Setelah itu saya diterima di SMA N 1 Lendah, tiga tahun lamanya saya menuntut ilmu  disana, banyak kenangan yang saya dapatkan mulai dari  teman, sahabat, dan lainnya.

Setelah tamat SMA pada tahun 2013 kemudian  melanjutkan pendidikan perguruan tinggi saya  di Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa mengambil jurusan S1 PGSD. Meski sebelumnya saya sempat mengikuti tes  masuk SNMPTN, SBMPTN dan UJIAN MANDIRI  di beberapa Universitas Negeri , namun tidak ada satu pun yang lolos. Tetapi kegagalan bukanlah akhir dari sebuah perjuangan, saya tetap berusaha kemudian mendaftar  di Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, dan disinilah saya diterima menjadi salah satu mahasiswa dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Saya memilih prodi PGSD karena mendapat dorongan dari keluarga, selain itu seiring dengan  kebutuhan guru SD untuk 10 tahun ke depan masih dibutuhkan tenaga pendidik yang banyak, sehingga peluang kerja di bidang ini juga tinggi.

Namun semua ini belum seperti apa yang saya inginkan. Cita-cita saya sebenarnya ialah  menjadi pengusaha kaya untuk memakmurkan NKRI, syukur-syukur bisa menjadi orang paling kaya di dunia. Segala sesuatu hanya Tuhan yang tahu, mungkin bisa saja ini merupakan jalan yang diberikan oleh-Nya untuk meraih cita-citaku itu. Saya  akan berusaha untuk mewujudkan apa yang menjadi cita-cita saya dan cita-cita Negara Kesatuan Republik Indonesia ini. Semoga saja Tuhan mau mendengar dan mengabulkan harapan-harapan saya.

No comments:

Post a Comment